Lain-lain

Ringkasan Materi Kewirausahaan
Ringkasan Materi Kewirausahaan
1. Pengertian kewirausahaan
a. Menurut  Savary :Kewirausahaan berasal dari kata Enterpreneur dalam bukunya yang terkenal dengan "Kamus Dagang". Enterpreneur adalah orang yang membeli barang dengan harga pasti meskipun orang itu belum mengetahui berapa guna ekonomisnya akan dijual
b. Zimmerer :Kewirausahaan berasal dari kata Enterpreneur dalam bukunya yang terkenal dengan "Kamus Dagang". Enterpreneur adalah orang yang membeli barang dengan harga pasti meskipun orang itu belum mengetahui berapa guna ekonomisnya akan\
c. Roben: Kewirausahaan adalah suatu persatuan seseorang guna mengejar peluang/kesempatan untuk memenuhi kebutuhan /keinginan melalui inovasi tanpa memperhatikan sumber daya yang merea kendalikan
d. Menurut Inpres No. 4/1995 tentang GNMMK (Gerakan Nasional Memasyarakatkan dan Memberdayakan Kewirausahaan) seorang dalam menangani usaha untuk kegiatan yang mengarah pada upaya mencari, menciptakan, menerapkan cara kerja, teknologi dan produk baru dengan meningkatkan efisiensi dalam rangka memberi pelayanan yang lebih baik dan keuntungan yang lebih

2. Karakteristik kewirausahaan
a. Karakter adalah ciri, watak, sifat, tingkah laku yang khas dari wirausahawan yang membedakan dengan orang lain .
b. Disiplin. Bisa diartikan tepat waktu, taat aturan yang ada, konsisten. Kerja Keras : Kerja maksimal tidak kenal lelah, semangat kerja tinggi, tidak membuang-buang waktu untuk segera menyelesaikan pekerjaan dengan baik dan cepat, etos kerja tinggi.
c. Komitmen tinggi. Setia pada pekerjaan, senantiasa berfikir tentang usaha/pekerjaan, senantiasa berusaha memajukan usaha/pekerjaan.
d. Kreatif. Mampu menciptakan gagasan, ide, hal-hal yang baruatau berbeda dengan yang sudah ada.
e. Inovatif. Membuat terobosan baru, karena adanya invensi (penemuan baru), Extensi (pengembangan), Duplikasi (penggandaan), sintetis (kombinasi) dalam masalah produk dan pelayanan.
Mandiri. Percaya dan berusaha keras atas kemampuan diri sendiri, tidak terlalu tergantung pada orang/fihak lain.
f. Realistis. Bekerja maksimal sesuai dengan kemampuan diri sendiri, tetapi bukan berarti bekerja semampunya atau bekerja seadanya, bukan pula bekerja melampaui batas kemampuannya.
g. Jujur. Berkata, bertindak, secara benar, menepati janji, tidak ingkar janji, tidak bohong/menipu, tidak berkhianat, suci dalam fikiran , dapat dipercaya.
h. Prestatif. Melakukan sesuatu pekerjaan yang sempurna, tidak asal jadi sehingga memperoleh penghargaan dari orang lain

3. Factor penyebab keberhasilan dan kegagalan wirausahawan
Faktor keberhasilan wirausaha
a. Adanya perencanaan yang matang dan tepat
b. Adanya komitmen yang tinggi dalam usaha untuk mencapai tujuan dan prestasi
c. Adanya modal yang cukup
d. Adanya SDM yang handal dan penggunaan tekhnologi
e. Manajemen usaha yang baik
f. Adanya kecocokan bakat minat terhadap bidang usaha
Faktor kegagalan usaha menurut Zimmerer
a. Tidak kompeten dalam manajerial
b. Gagal dalam perencanaan
c. Kurang berpengalaman dalam kemampuan mengkordinasikan, keterampilan mengelola SDM, maupun mengintegrasikan operasi perusahaan
d. Sikap yang kurang sungguh-sungguh dalam berusaha.
e. Ketidakmampuan dalam melakukan transisi kewirausahaan.
f. Perilaku kerja prestatif adalah orang yang selalu ingin maju atau berambisi maju. Seorang wirausaha yang mempunyai perilaku kerja prestatif harus memiliki komitmen tinggi terhadap pekerjaanya dan setiap pikiranya tidak lepas dari bisnisnya. Perilaku kerja prestatif meliputi :

4. Perilaku kerja prestatif
a. Kerja ikhlas adalah bekerja dengan bersungguh-sungguh, dapat menghasilkan sesuatu yang baik dan dilandasi dengan hati yang tulus. Contoh: Seorang buruh tani yang bekerja dengan upah yang pas-pasan, namun tetap bekerja dengan baik melaksanakan pekerjaan dengan tulus dan semata-mata merupakan pengabdian kepada pekerjaannya yang menghasilkan uang untuk keperluan hidup keluarga.
b. Kerja mawas terhadap emosional adalah bekerja dengan tidak terpengaruh ole